Olahraga dan politik adalah dua hal yang berbeda, meskipun keduanya punya hubungan yang cukup erat.
Tapi para olahragawan ini punya cerita lain tentang kehidupan mereka di dunia politik.
Tidak hanya sekedar menjadi bagian dari proses politik, tapi mereka ambil bagian dalam kegiatan politik. Berikut beberapa olahragawan yang pernah berkecimpung dalam kegiatan politik.
1. George Weah. Mantan pemain sepak bola Liberia, ia meraih penghargaan Pemain Terbaik FIFA, sehingga merupakan orang Afrika pertama yang meraih gelar tersebut.
Setelah pensiun dari sepak bola, Weah mencoba peruntungannya di dunia politik. Ia mencalonkan dirinya menjadi presiden Liberia dan bersaing dengan Ellen Johnson-Sirleaf dalam pemilu presiden Liberia pada Oktober dan November 2005.
Tapi sayang Weah gagal menjadi presiden Liberia. Meskipun begitu, ia masih tetap aktif berkecimpung di dunia politik.
2. Manny Pacquiao. Petinju Filipina dengan segudang prestasi dan hingga kini masih aktif bertinju. Pada tahun 2007 ia mencalonkan dirinya sebagai anggota parlemen dari Partai Liberal. Tapi sayang, Pacquiao kalah bersaing dari Darlene Antonino-Custodio, saat itu.
Pacquiao baru berhasil menjadi anggota parlemen saat pemilu 2010 untuk mewakili provinsi Sarangani.
3. Arnold Schwarzenegger. Ia memang dikenal sebagai bintang film. Tapi jauh sebelum itu, Arnold Schwarzenegger adalah seorang atlet binaraga. Ia terpilih pada 7 Oktober 2003 sebagai Gubernur baru California.
4. Andriy Shevchenko. Pensiun dari sepak bola usai Euro 2012, sekarang ia ikut serta dalam dunia politik. Sebuah partai oposisi yang pro pada para pebisnis Ukraina menjadi pelabuhan Shevchenko.
Shevchenko diharapkan bisa duduk di kursi panas parlemen Ukraina pada pemilihan wakil rakyat Ukraina yang berlangsung bulan Oktober 2012 ini.
5. Kakha Kaladze. Mantan bek Milan dan Genoa ini pensiun seusai musim kompetisi 2011/2012. Tapi siapa sangka, usai pensiun ia benar-benar langsung bergabung dengan dunia politik.
Kakha Kaladze terpilih sebagai Menteri Pembangunan Daerah dan Infrastruktur sekaligus deputi Perdana Menteri Georgia pada tanggal 8 Oktober 2012 yang lalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar